Perawat merupakan profesi tenaga kesehatan terbesar di pelayanan kesehatan Indonesia. Banyak sekali isu yang tersebar mengenai masalah kesejahteraan perawat di Indonesia.
Meskipun perawat telah memberikan asuhan keperawatan yang terbaik juga sudah melakukan semua tugas dan tanggung jawab secara professional, namun hanya saja jerih payah mereka terkadang masih kurang diapresiasi.
Penghasilan perawat yang rendah dan di bawah upah minimum provinsi (UMP) masih menjadi pemberitaan yang hangat, terutama perawat yang bekerja di instansi pelayanan kesehatan swasta yang berkisar Rp. 1.000.000,00/ bulan.
Dan juga masih ada perawat yang mendapatkan penghasilan hanya ratusan ribu rupiah saja, bahkan ada perawat yang hanya menjadi tenaga sukarela di Rumah Sakit atau Puskesmas daerah.
Seperti yang kita tahu bahwa pekerjaan dan tanggung jawab sebagai seorang perawat seperti bekerja shifting, melayani pasien dalam jumlah yang banyak, belum lagi beban kerja yang melebihi standar tentunya tidak sebanding dengan penghasilan yang mereka terima.
Adanya faktor-faktor tersebut membuat perawat di Indonesia ingin bekerja di kancah Internasional seperti Jepang. Setiap tahun, jumlah perawat yang pergi ke Jepang mengalami peningkatan, hal ini dikarenakan banyaknya minat dari perawat itu sendiri, terutama dengan penghasilan yang tinggi.
Mhomecare sebagai perusahaan aplikasi kesehatan online yang aman dan terpercaya di Indonesia, dalam hal ini tidak hanya menghubungkan tenaga kesehatan berlisensi dengan pasien di Indonesia. Di tahun 2020 MHomecare akan membuat program pengiriman tenaga profesional Perawat ke Jepang.
MHomecare akan memfasilitasi kesejahteraan perawat di Indonesia untuk dapat bekerja di kancah Internasional. Program ini didasarkan pada misi MHomecare yaitu Mensejahterakan dan meningkatkan taraf ekonomi tenaga kesehatan.
Harapannya dengan adanya program pengiriman perawat professional ke Jepang maka Perawat sebagai profesi yang mulia akan lebih dihargai dan juga mendapatkan penghasilan yang sebanding dengan pekerjaan dan tanggung jawab mereka sebagai tenaga kesehatan yang paling dekat dengat pasien.