Mengingat hand sanitizer saat ini sulit untuk didapatkan akibat merebaknya penularan virus corona, sehingga banyak orang berinisiatif menggunakan hand sanitizer buatan sendiri.
Hand sanitizer adalah produk pembersih tangan berbasis alcohol yang bisa berbentuk gel atau cairan. Produk ini digunakan untuk membersihkan tangan agar bersih dari virus dan bakteri. Walaupun tidak seefektif air dan sabun, hand sanitizer dapat dimanfaatkan ketika kamu kesulitan menemukan air bersih dan sabun untuk mencuci tangan.
Agar lebih berhemat, sebagian orang memilih untuk membuat hand sanitizer sendiri. Bahkan, dikabarkan ada yang memanfaatkan vodka sebagai pengganti hand sanitizer. Padahal, kandungan alkohol pada minuman tersebut hanya 40%, yang artinya tidak efektif untuk mengusir kuman.
Hand sanitizer yang efektif membunuh kuman penyakit dan aman untuk kulit adalah yang mengandung setidaknya 60% alkohol dan pelembab kulit. Organisasi Kesehatan Dunia ( WHO ) memiliki panduan mengenai proses pembuatan homemade hand sanitizer ini.
Hand sanitizer bisa dibuat sendiri, namun sesuai petunjuk WHO, wajib mengandung kadar alkohol miniman 60%. Kandungan alkoholnya bisa berupa etanol 96% atau isopropyl alkohol 99.8%
Berikut contoh bahan-bahan yang diperlukan apabila anda ingin membuat hand sanitizer sebanyak 100 ml:
- Ethanol 96% sejumlah 83,3 ml
- Gliserin sejumlah 1,45 ml
- Hidrogen peroksida sejumlah 4,17 ml
- Air distilasi hingga larutan mencapai 100 ml
Perlu diingat, bahwa beberapa bahan baku hand sanitizer seperti alkohol dan hydrogen peroksida bisa merusak kulit apabila terkena langsung dengan kadar yang cukup tinggi.
Menurut Adena Rosenblatt, M.D., Ph.D, seorang dokter kulit anak di Rumah Sakit Anak Universitas Chicago Comer, bahan-bahan umumnya tidak menjadi sumber masalah. “ menggosok alkohol baik-baik saja untuk anak-anak di kulit” katanya.
Namun, lidah buaya dan minyak essential yang anda gunakan mungkin bisa jadi perhatian. “ saya akan sedikit berhati-hati tentang lidah buaya dan minyak essential karena itu dapat menyebabkan sensitivitas pada beberapa anak”, ujarnya.
Kekhawatiran lain dengan hand sanitizer buatan sendiri adalah bahwa anak-anak akan menggunakannya secara tidak tepat. Isopropyl alkohol bisa beracun dalam jumalh tertentu bagi anak-anak.
Untuk menghindari hal ini terjadi pada anak, selalu simpah pembersih tangan DIY jauh dari anak-anak, dan gunakan di ruangan yang berventilasi baik. Pastikan juga anak-anak tidak menjilat pembersih dari tangan mereka.
