Tes kehamilan dengan pasta gigi memang jarang sekali dilakukan oleh sebagian wanita, namun cara ini menjadi solusi untuk mereka yang ingin mengetahui status kehamilannya. Bagaimana prosesnya ya?
Secara umum, memang cara yang paling sering dilakukan ketika ingin mengetahui status kehamilan ialah dengan menggunakan test pack atau konsultasi dengan dokter kandungan. Namun, cara tes kehamilan menggunakan pasta gigi ini menjadi salah satu alternaif solusinya,lho.
Apa Itu Tes Kehamilan dengan Pasta Gigi?
Tes kehamilan pasta gigi melibatkan meletakkan beberapa tetes urin pada pasta gigi putih.
Namun, ini bukan cara yang akurat lho untuk mendeteksi kehamilan. Jika seorang wanita telah mencoba metode ini dan percaya bahwa hasilnya positif, dia harus melakukan tes kehamilan lainnya atau berkonsultasi pada dokter.
Orang yang melakukan tes kehamilan pasta gigi percaya bahwa bahan dalam pasta gigi bereaksi dengan hormon kehamilan dalam urin. Reaksi ini kemudian dianggap menyebabkan pasta gigi berubah warna atau berbusa. Namun, reaksi ini dapat terjadi karena keasaman urin.
Urin biasanya bersifat asam, dengan pH 6,0 hingga 7,5. Berbagai jenis pasta gigi memiliki tingkat keasaman yang berbeda.
Baca juga : Tes Kehamilan Menggunakan Gula, Apakah Akurat ?
Bagaimana Cara Melakukannya?
- Ambil pasta gigi putih sehingga memenuhi bagian bawah cangkir kecil.
- Tambahkan beberapa tetes urin
- Aduk campuran.
Perhatikan apakah pasta gigi berbusa atau berubah warna. Jika hasilnya pasta gigi akan berubah warna atau berbusa maka menunjukkan anda hamil.
Sebaliknya, jika hasilnya negatif dalam teorinya bahwa menggabungkan pasta gigi dengan urin Anda tidak akan menghasilkan reaksi apa pun. Pasta gigi akan tetap berwarna sama dan tidak akan menguap.
Baca juga : 5 Rekomendasi Obat Maag untuk Ibu Hamil
Apakah Cara Tes Kehamilan dengan Pasta Gigi Akurat?
Tidak, tes kehamilan pasta gigi tidak akurat, juga bukan cara yang dapat diandalkan untuk mengkonfirmasi kehamilan.
Tidak ada bukti di luar sana yang menunjukkan bahwa pasta gigi dapat mendeteksi hormon kehamilan dalam urin wanita. Sekali lagi, semua jenis fizzing yang terjadi akibat pencampuran pasta gigi dan urin kemungkinan pasta gigi bereaksi terhadap asam dalam urin.
Urin mengandung asam urat, yang ada dalam urin siapa pun terlepas dari apakah mereka hamil atau tidak, baik wanita atau pria.
Sementara itu, salah satu bahan pasta gigi adalah kalsium karbonat. Yang menarik adalah bahwa kalsium karbonat yang dikombinasikan dengan asam terkadang dapat menyebabkan reaksi berbusa.
Dalam sebuah studi 2011, para peneliti menguji keasaman tujuh pasta gigi pemutih. Hasilnya menunjukkan bahwa mereka berkisar dari sangat asam hingga sangat basa.
Hasil tes kehamilan pasta gigi mungkin berasal dari tingkat pH urin dan pasta gigi yang terlibat.
Tes kehamilan pasta gigi sepenuhnya tidak akurat. Itu tidak dapat mendeteksi kehamilan.
Baca juga : Metode Splash Pregnancy, Kehamilan Tanpa Melakukan Hubungan Intim
Referensi:
https://www.whattoexpect.com/getting-pregnant/prepping-for-pregnancy/toothpaste-pregnancy-test/