Mungkin banyak diantara kita yang merasa bahwa dengan konsumsi cokelat dapat menaikkan berat badan. Di artikel ini, kita akan bahas apakah benar cokelat untuk diet bisa dijalankan atau tidak.
Cokelat umumnya sering diberikan kepada orang terkasih, terutama di Hari Valentine, karena dengan memakan coklat diyakini dapat membuat perasaan bahagia.
Namun bagi sebagian orang tetap tidak berani memakan cokelat karena dapat menambah berat badan.
Tahukah Care People, sekarang tidak perlu takut gendut karena kebanyakan makan coklat? Karena ada Diet Cokelat yang bisa dijalankan dengan cara :
- Pilih dark chocolate atau cokelat hitam
Dibandingkan dengan cokelat putih, cokelat hitam memiliki kandungan gula, garam, dan lemak yang lebih rendah. Serta memiliki kandungan serat yang dapat menahan kenyang lebih lama. Sehingga akan lebih aman konsumsi cokelat hitam dibandingkan dengan cokelat berwarna putih. - Makan cokelat di pagi hari
Penelitian menyebutkan bahwa konsumsi cokelat di pagi hari dapat membuat berat badan turun karena dapat menjaga metabolisme tubuh supaya tidak makan berlebihan saat siang hari. Jangan lupakan sarapan dengan cokelat ya, Care People.. - Makan sepotong kecil cokelat di malam hari
Dengan konsumsi satu potong kecil cokelat setelah makan malam dapat menjaga berat badan Anda tetap stabil supaya mencegah kalap makan. Namun ingat, coklat yang dikonsumsi pun harus cokelat yang memiliki kandungan gula, garam, dan lemak yang rendah ya supaya berat badan tidak naik. - Membuat cokelat panas
Cokelat panas dibuat dengan cara melarutkan cokelat bubuk yang banyak dijual di supermarket dengan campuran air panas. Selain rasanya yang nikmat, cokelat panas juga memiliki kalori yang cukup untuk mengenyangkan tubuh.