Pernahkah kamu mendegar istilah microsleep? Kondisi ini merupakan suatu kejadian hilangnya kesadaran atau perhatian seseorang karena merasa mengantuk, sehingga kamu tertidur secara tiba-tiba dalam waktu yang sangat singkat, yakni sekitar satu detik hingga dua menit.
Durasi microsleep tersebut bisa bertambah lama bila kamu benar-benar memasuki kondisi tidur. Pada umumnya, microsleep sering terjadi bila kamu melakukan pekerjaan yang monoton seperti ketika sedang menatap layar komputer atau smartphone dalam waktu yang lama atau berkendara, apalagi ditambah bila kamu kekurangan waktu tidur.
Apa itu Microsleep?
Microsleep adalah peristiwa tidur pendek yang dapat berlangsung dari 1 detik hingga 30 detik. Mereka terjadi selama masa kantuk, umumnya tanpa peringatan. Itu adalah tidur yang sangat ringan. Seringkali orang yang mengalami microsleep tidak akan sadar bahwa mereka baru saja tertidur.
Penyebab
- Gangguan tidur
Otak menjadi kurang konsentrasi pada siang hari bisa disebabkan gangguan tidur yang mengakibatkan menurunnya kuantitas dan kualitas waktu tidur seperti insomnia dan sleep apnea - Kerja shift malam
Bila kamu sering bekerja shift malam salah satu risikonya, yakni bisa mengurangi waktu tidur karena adanya pergeseran waktu tidur. Microsleep sangat mungkin terjadi saat masa transisi waktu tidur - Memiliki utang tidur
Bila kamu sering tidur malam kurang dari 6 jam bisa menyebabkan kamu memiliki hutang tidur. Banyaknya hutang tidur bisa meningkatkan risiko mengalami microsleep sewaktu-waktu - Pengobatan
Salah satu efek samping dari meminum obat-obatan, yakni mengantuk. Bila kamu juga kurang tidur, maka efek samping tersebut bisa memperparah rasa kantuk
Cara Mencegah
- Mengonsumsi kopi
Tetapi kamu perlu memberi jarak waktu sebelum mengemudi. Biasanya, kopi memberikan efek 30 menit setelah dikonsumsi. - Tetap beraktivitas
Kamu bisa melakukan aktivitas yang membuat tetap terjaga seperti mengobrol saat berkendara atau bisa juga menggunakan jenis transportasi umum untuk berjalan dan berdiri. - Tidur cukup
Tidur 7 – 9 jam agar kamu bisa menjalani aktivitas dengan pikiran dan badan yang segar. - Istirahat jika mengantuk
Bila rasa lelah atau mengantuk selama berkendara, segera berhenti dan gunakan waktu untuk tertidur sejenak. Apalagi jika berkendara jarak jauh, maka kamu disarankan beristirahat setiap 1-2 jam sekali.