Jantung sehat merupakan dambaan semua orang. Bertugas untuk memompa darah ke seluruh tubuh, kesehatan jantung memang penting untuk diperhatikan.
Ashraf dikenal sebagai orang yang rajin berolahraga dan pastinya juga memiliki pola makan dan jantung yang sehat, maka bagaimana bisa sampai terkena serangan jantung ?
Perlu diketahui bahwa serangan jantung merupakan penyakit yang datang tiba-tiba dan dapat dibilang menjadi pembunuh senyap. Dengan melihat usia nya yang masih relatif muda 40 tahun, mengejutkan mengapa ashraf terkena serangan jantung ?
Menurut penelitian dari Nurse’s Health Study “aktivitas fisik dan faktor gaya hidup lainnya berpengaruh besar dalam meningkatkan kesehatan yang baik. Disebutkan juga dalam penelitiannya bahwa wanita yang berjalan selama kurang lebih 3 jam bisa bermanfaat agar jantung sehat dan mengurangkan resiko penyakit serangan jantung sebanyak 35%.
Untuk lelaki apabila berjalan lebih dari 1.6 km setiap hari, peluang hidupnya akan jauh lebih lama dan terhindar dari berbagai macam penyakit juga “ Jantung yang sehat merupakan point utama yang harus dijaga pada setiap diri, yang harus kita ketahui ialah sampai dimana kesehatan jantung kita saat ini. Dalam manjaga jantung agar tetap sehat dapat dengan menerapkan pola hidup sehat seperti berikut :
- Menghindari merokok dan perokok
Bahaya merokok sebenarnya bukanlah hal yang asing lagi dikalangan masyarakat. Semua orang tau bahwa rokok sangatlah berbahaya bagi kesehatan tubuh dan organ-organ penting di dalamnya, termasuk jantung. Bahaya merokok ini tidak lain disebabkan oleh ribuan zat kimia yang terkandung di rokok dan juga asapnya.
Hasil penelitian menemukan bahwa terdapat lebih dari 4.000 jenis zat kimia yang terkandung di dalam asap rokok. 50 diantaranya adalah jenis zat kimia dengan sifat karsinogenik atau zat yang bisa menyebabkan kanker. Selain kanker, bahaya merokok yang paling populer adalah bahaya rokok bagi jantung. - Mengkonsumsi makanan sehat
Mengkonsumsi makanan sehat untuk jantung dan menjalani pola hidup sehat dapat membuat Anda terhindar dari risiko terkena penyakit jantung dan mengurangi risiko kematian akibat penyakit jantung.
Selain mengonsumsi makanan sehat untuk jantung, yang tidak kalah penting adalah dengan menghindari makanan siap saji dan serba instan. Makanan cepat saji yang kaya akan kolesterol jahat dapat meningkatkan risiko penyumbatan saluran darah yang dapat berujung kepada serangan jantung. - Bersikap optimistis
Bersikap optimistis ternyata juga memiliki manfaaat bagi kesehatan, khususnya kesehatan jantung. Orang-orang sukses adalah orang yang memiliki optimisme dalam hidup. Ungkapan ini mungkin sering kita dengar. Namun tahukah Anda bahwa bersikap optimistis ternyata juga memiliki manfaaat bagi kesehatan, khususnya kesehatan jantung.
Dalam riset, para ilmuwan dari Harvard School of Public Health meninjau lebih dari 200 studi. Mereka menemukan bahwa perasaan positif dapat membantu mengurangi risiko penyakit kardiovaskular seperti serangan jantung dan stroke. Sejumlah penelitian sebelumnya telah menunjukkan bahwa kondisi mental negatif – seperti depresi, kecemasan, dan marah dapat membahayakan jantung.
“Jika seseorang tidak memiliki pikiran negatif bukan berarti bahwa ia berpikir positif,” kata pemimpin studi, Julia Boehm - Rajin beraktivitas (olahraga)
Olahraga dapat membuat otot dan juga seluruh anggota tubuh bergerak dan denyut jantung meningkat sehingga darah dan juga nutrisi dapat didistribusikan ke seluruh anggota tubuh dengan baik.
Apabila seseorang jarang berolahraga maka aliran oksigen ke seluruh tubuh juga akan terganggu. diet yang sehat serta seimbang, istirahat yang cukup dan mengelola stres untuk mengendalikan faktor risiko terkena penyakit jantung. - Rute Melakukan Pemeriksaan Kesehatan Rutin
Pencegahan awal serangan jantung juga bisa dilakukan dengan pemeriksaan kesehatan rutin. Pemeriksaan treadmill adalah salah satu skrining yang bisa mengidentifikasi permasalahan dalam jantung kita. Ini adalah pemeriksaan penting yang harus dijalani oleh mereka yang berumur di atas 40 tahun.
