Baru-baru ini perusahaan farmasi yang bermarkas di New York Ameriksa Serikat yaitu Pfizer dan BioNTech asal Jerman mengumumkan vaksin COVID-19 yang mereka kembangkan lebih efektif untuk mencegah seseorang tertular virus Corona.
Vaksin Pfizer telah diuji kepada lebih dari 43.000 relawan dan hanya 94 subjek saja yang dikonfirmasi terpapar virus Corona.
Hasil tersebut mengindikasikan jika vaksin Pfizer lebih efektif hingga 90 persen untuk mengatasi COVID-19.
Kendati begitu, vaksin yang dikembangkan oleh Pfizer dan BioNTech ini harus mendapatkan izin edar dari regulator Kesehatan Amerika Serikat (FDA).
Baca juga: Aliansi Dokter Dunia Klaim COVID-19 Tidak Ada, Ini Pernyataanya
Efek Samping Vaksin Pfizer
Bukan tanpa kelemahan, vaksin yang telah disuntikkan kepada lebih dari 43.000 orang ini tetap mempunyai efek samping.
Glenn Deshields (44) salah seorang relawan dalam pengujian vaksin Pfizer ini mengatakan jika dirinya mengalami beberapa keluhan saat menerima suntikan vaksin.
Pria asal Asutin, Texas tersebut mengungkapkan jika dirinya sempat mengalami pengar yang parah seperti mabuk.
Meski begitu, efek samping yang ia rasakan hanya terjadi secara singkat dan setelahnya tidak lagi merasakan keluhan apa pun.
Hampir sama dengan Glenn Deshields, relawan lainnya bernama Carrie (45) mengatakan efek samping yang ia alami berupa sakit kepala, demam, dan nyeri tubuh.
Bahkan efek samping semakin meningkat setelah dirinya menerima dosis untuk yang kedua kalinya pada bulan lalu.
“Efek sampingnya tampak meningkat setelah dosis kedua bulan lalu,” kata pria asal Missouri dikutip dari Express UK, Rabu (11/11/2020).
Seluruh relawan yang terlibat dalam pengujian vaksin COVID-19 atau vaksin Pfizer ini tidak tahu apakah dirinya benar-benar disuntik vaksin atau hanya plasebo.
Izin Edar dan Perkiraan Harga Vaksin Pfizer
Izin dapat diperoleh dari FDA apa bila vaksin mempunyai minimal 50 persen kemanjuran yang dipantau selama minimal dua bulan berturut-turut.
Menurut The Wall Street Journal, rencananya vaksin Pfizer sudah mulai tersedia di pasaran pada bulan ini atau bulan depan.
Mengenai harganya belum pasti, tapi perkiraan harga yang beredar secara umum menyebutkan jika vaksin Pfizer akan dibandrol dengan harga $19,50 per suntikan.
Baca juga: