Tindakan mengonsumsi obat penurun kolesterol tidaklah selalu diperlukan. Sebelum membahas mengenai obat lebih lanjut, Anda perlu mengetahui kadar kolesterol yang ideal dan yang tinggi. Berikut Obat Kolesterol Terbaik Anjuran Dokter.
Pengobatan kolesterol tinggi biasanya diawali dengan perubahan gaya hidup sederhana, misalnya merancang menu makan sehat dan olahraga teratur. Bila cara ini tidak kunjung berhasil, misalnya karena tensi darah anda sudah terlanjur sangat tinggi dan berisiko komplikasi penyakit lainnya, dokter dapat meresepkan obat penurun kolesterol untuk Anda rutin konsumsi.
Beberapa orang mengkonsumsi ini untuk menurunkan kadar kolesterol demi mencegah terjadinya stroke dan serangan jantung. Namun, obat untuk kolesterol wajib diminum sesuai dengan resep dokter karena obat ini tidak ditujukan untuk semua orang.
Obat Kolesterol Terbaik Anjuran Dokter
Berikut ini adalah beberapa kandungan dan jenis suplemen penurun kolesterol yang sudah terbukti efektif:
- Minyak ikan
Kandungan omega-3, termasuk EPA dan DHA, yang ada dalam minyak ikan dapat menurunkan kadar kolesterol jahat (LDL) dan trigliserida. Penelitian lebih lanjut menyebutkan bahwa konsumsi minyak ikan sebesar 250 mg/hari dapat menurunkan risiko kematian akibat penyakit jantung.
- Atorvastatin
Tak hanya menurunkan lemak jahat, seperti LDL dan trigliserida, atorvastatin juga dapat meningkatkan kolesterol baik (HDL) di dalam darah.
Obat ini akan menekn jumlah kolesterol yang dibuat di dalam hati, sehingga kadar lemak jadi lebih terkendali.
- Simvastatin
Banyak dokter yang juga meresepkan simvastatin untuk menurunkan kadar kolesterol tinggi yang dapat meningkatkan risiko penyakit jantung dan stroke.
Simvastatin dapat dikonsumsi sebelum atau sesudah makan, sesuai dengan intruksi dokter. Biasanya obat kolesterol ini hanya dikonsumsi satu kali sehari.
- Suplemen protein kedelai (soy protein)
Penelitian membuktikan bahwa memperbanyak konsumsi kacang kedelai atau suplemen protein kedelai dapat menurunkan kadar LDL dan kolesterol total dalam darah.
- Fibrate
Fibrate dapat menurunkan trigliserida dan meningkatkan kadar HDL. Obat-obatan ini tidak efektif dalam menurunkan kolesterol LDL.
- Niacin (vitamin B3)
Niacin merupakan salah satu jenis vitamin B yang dapat membantu menurunkan kadar kolesterol LDL dan meningkatkan kolesterol baik (HDL). Dosis vitamin B3 yang dianjurkan adalah 2-3 gram per hari.
Secara umum, efek samping obat penurun kolesterol meliputi rasa mual, sakit perut, sembelit, diare, kantuk, dan nyeri otot. Namun untuk obat kolesterol seperti statin memiliki tambahan efek samping, yaitu meningkatkan risiko kerusakan jaringan otot atau kerusakan hati. Risiko ini akan semakin meningkat bila Anda mengonsumsi statin tanpa resep dokter, terutama bila Anda meminum antibiotik atau obat kolesterol lain secara bersamaan.