Microlax Enema adalah salah satu obat yang paling umum digunakan untuk mengatasi susah Buang Air Besar (BAB) atau sembelit.
Microlax akan bekerja cepat dengan cara melunakkan feses, sehingga BAB akan jauh lebih mudah dikeluarkan.
Terdapat tiga bahan penting yang berfungsi melunakkan feses dan mencegah iritasi lapisan usus, yaitu sodium sitra, sorbitol, dan lauril sulfoasetat.
Semua orang bisa membeli Microlax di apotek karena memang dijual secara bebas tanpa harus menggunakan resep dokter.
Baca juga: Microlax: Fungsi, Dosis, dan Efek Samping
Jangan Gunakan Microlax Jika
Bayi, anak-anak, maupun orang dewasa seperti lansia atau wanita hamil bisa menggunakan Microlax.
Kendati begitu, wajib untuk membaca deskripsi produk. Janga menggunakan Microlax jika mempunyai alergi dari bahan yang ada pada obat ini.
Perhatikan pula tanggal kadaluwarsa yang tercetak pada kemasan serta pastikan kemasan obat dalam kondisi bagus, tidak robek atau berlubang.
Jangan mengonsumsi Microlax untuk mengatasi atau mengobati kondisi selain susah BAB, kecuali jika memang diresepkan oleh dokter.
Cara Menggunakan Microlax
Wajib untuk membaca petunjukkan penggunaan Microlax yang ada pada kemasan. Pahami terlebih dahulu bagaimana obat ini harus digunakan terutama dosisnya.
Microlax dapat bekerja dengan cepat dalam waktu 30 menit sejak pertama diminum, baik pada anak-anak maupun orang dewasa.
Langkah-langkah dalam Menggunakan Microlax
- Pastikan tangan dalam kondisi bersih. Lakukan pencucian tangan menggunakan sabun dan bilas dengan air bersih yang mengalir.
- Buka tutup kemasan (tube) Microlax. Putar dan tarik segel dari nosel Microlax.
- Keluarkan obat Microlax. Takan dan tahan pada badan Microlax hingga obat keluar dan oleskan pada nosel secara merata.
- Masukkan nosel ke dalam rektum atau anus. Lakukan secara hati-hati dan perlahan, tekan badan kemasan secukupnya ketika nosel telah ada di dalam anus.
- Tarik keluar nosel dari anus. Jika dirasa cukup dan tidak ada kendala, tarik nosel keluar dari rektrum atau anus.
Khusus penggunaan Microlax pada bayi atau anak di bawah usia 3 tahun, cukup masukkan setengah dari panjang nosel. Lihat petunjuk penggunaan pada kemasan!
Agar perawatan pada sembelit menggunakan Microlax menjadi lebih efektif, imbangi dengan mengonsumsi lebih banyak air putih serta perbanyak makan makanan berserat.
Penggunaan obat pencahar untuk mengatasi susah BAB ini tidak direkomendasikan untuk jangka panjang karena dapat menyebabkan ketergantungan.
Segera temui dokter apa bila pengobatan sembelit menggunakan Microlax tidak kunjung membaik atau gejala terus berlanjut.
Cara Penyimpanan Microlax
Agar obat pencahar ini tidak kehilangan kemanjurannya, perhatikan cara penyimpanan Microlax dengan memperhatikan hal-hal berikut ini:
- Simpan Microlax di suhu yang stabil di bawah 30°C atau suhu ruangan.
- Jangan menyimpan Microlax di tempat yang lembab atau basah seperti kamar mandi.
- Simpan Microlax di tempat yang aman dan terhindar dari jangkauan anak-anak.
- Bila Microlax tidak lagi bisa digunakan karena kondisi tertentu seperti kadaluwarsa, segera buang ke tempat sampah.
Hal-hal lainnya yang harus diperhatikan dalam selama menggunakan atau pasca penggunaan Microlax bisa dibaca pada kemasan atau konsultasikan dengan apoteker.
Baca juga:
- Susah BAB? Lakukan 5 Cara Mengatasi Sembelit Berikut Ini
- 5 Cara Paling Tepat Mengatasi Sembelit pada Lansia
- Microlax Untuk Bayi, Kenali Tanda Susah BAB
Referensi:
http://www.mydr.com.au/medicines/microlax-enema (Diakses 3 Maret 2021)
https://www.microlax.com.au/products/microlax-enema (Diakses 3 Maret 2021)