Radang Sendi: Penyebab, Gejala, Pengobatan, dan Pencegahan

Radang sendi

Radang Sendi: Penyebab, Gejala, Pengobatan, dan Pencegahan. (Img: cqmontesion.com)

Artritis atau radang sendi adalah penyakit yang menyerang pada area persendian seperti pergelangan tangan, lutut, bahu, jari tangan atau kaki dengan keluhan utamanya timbul rasa sakit, panas dan kaku.

Umumnya radang sendi dialami oleh orang lanjut usia (lansia) di atas 65 tahun, namun tidak menutup kemungkinan orang yang lebih muda seperti anak-anak atau remaja juga dapat terserang penyakit ini.

Jenis Radang Sendi

Radang sendi dapat dibagi menjadi dua jenis, yaitu radang sendi atau atritis osteoartritis dan reumatoid. Berikut penjelasan dari kedua jenis radang sendi tersebut:

1. Artritis Osteoartritis

Radang sendi jenis ini terjadi akibat keausan yang berakhir dengan kerusakan pada tulang rawan atau lapisan keras dan licin di ujung sendi. Akibatnya, tulang saling bergesekan tanpa adanya bantalan sehingga menimbulkan rasa sakit hingga muncul peradangan.

2. Artritis Reumatoid

Sistem kekebalan tubuh menjadi penyebab utama terjadinya penyakit persendian artritis reumatoid. Pasalnya sistem kekebalan tubuh yang seharusnya melindungi tubuh dari bahaya justru menyerang tubuh khususnya bagian persendian.

Akibatnya lapisan pelindung sendi atau kapsul sendi mengalami peradangan, lambat laun sendi akan rusak hingga menyebabkan tulang rawan hancur dan penyakit sendi ini tidak akan terhindarkan.

Penyebab Radang Sendi

Terdapat setidaknya 5 faktor risiko penyebab radang sendi, yaitu:

Baca juga: 7 Pantangan Makanan untuk Penderita Radang Sendi

Gejala Radang Sendi

Gejala radang sendi dapat berbeda-beda tergantung dari jenis radang sendi yang dialami, namun secara umum, radang sendi dapat dirasakan gejalanya seperti:

Komplikasi Radang Sendi

Apa bila tidak segera diobati atau mendapatkan penanganan yang tepat, artritis atau radang sendi dapat menyebabkan gangguan serius seperti:

Pengobatan Radang Sendi

Pengobatan radang sendi dapat dilakukan untuk mengurangi gejala dan mempertahankan fungsi sendi agar tidak mengganggu aktivitas sehari-hari. Beberapa upaya berikut ini dapat dilakukan untuk mengurangi rasa sakit dan mencegah kerusakan sendi:

Obat Radang Sendi

Untuk mengobati radang sendi sebaiknya menggunakan obat yang diperoleh dengan resep dokter dan jangan pernah mendapatkan obat radang sendi di apotik tanpa resep dokter.

Berikut beberapa jenis obat yang biasanya diresepkan oleh dokter kepada pasien radang sendi:

Fisioterapi Radang Sendi

Fisioterapi bertujuan untuk meningkatkan kemampuan otot dan sendi agar penderita dapat memperoleh mobilitas yang maksimal.

Mhomecare mempunyai layanan fisioterapi untuk membantu lansia atau orang dengan masalah sendi dapat memperoleh kesehatan yang maksimal.

Operasi Radang Sendi

Apa bila sendi telah rusak atau tidak dapat digunakan sebagaimana fungsinya meski telah melakuakn fisioterapi dan penggunaan obat-obatan, tindakan operasi bisa menjadi pilihan terbaik.

Dalam prosesnya, dokter akan memperbaiki atau bahkan mengganti sendi yang bermasalah dengan cara arthrodesis, osteotomy, dan arthroplasty.

Pencegahan Radang Sendi

Beberapa tindakan berikut ini wajib dilakukan khususnya bagi penderita radang sendi, yaitu:

Selain itu, mulai jadwalkan diri untuk memeriksakan kesehatan ke dokter secara rutin untuk mencegah munculkan penyakit baru agar dapat dideteksi sedini mungkin.

FAQ (Frequently Asked Questions)

Q: Apa yang dimaksud dengan radang sendi?
A: Radang sendi atau dalam bahasa medis disebut dengan Artritis adalah penyakit yang terjadi pada persendian dengan keluhan seperti nyeri sendi, pembengkakan sendi, sendi susah digerakkan dan sendi terasa panas.

Q: Apa penyebab radang sendi?
A: Artritis atau radang sendi umumnya disebabkan oleh adanya penyakit lain seperti asam urat, penyakit autoimun, penyakit degeneratif atau adanya infeksi.

Q: Nyeri sendi gejala sakit apa?
A: Nyeri sendi adalah salah satu gejala dari penyakit radang sendi dengan ciri-ciri seperti terjadinya pembengkakan pada sendi disertai warna kemerahan, muncul sensasi panas pada sendi dan sendi sulit untuk digerakkan.

Q: Apa yang harus dilakukan ketika nyeri sendi?
A: Lakukan tindakan berikut ini ketika nyeri sendi kambuh: 1. Kompres menggunakan air hangat; 2. Lakukan peregangan fisik terutama pada area yang terserang radang sendi; 3. Minum obat radang nyeri; 4. Atur ritme pernapasan setenang mungkin; 5. Bila sakit berlanjut, segera periksakan diri ke dokter.

Baca juga:

Referensi:

Pesan Perawat Home Care Profesional Tersedia 24 Jam/7 Hari

PERAWAT MEDIS, PERAWAT LANSIA, dan BIDAN

Dapatkan promo bebas biaya admin dan transportasi khusus pemesanan hari ini

Exit mobile version