MHomecare Blog
  • News
  • Lansia
  • Mom & Baby
  • Kesehatan Umum
  • Info Nakes
  • Promo
No Result
View All Result
MHomecare Blog
  • News
  • Lansia
  • Mom & Baby
  • Kesehatan Umum
  • Info Nakes
  • Promo
No Result
View All Result
MHomecare Blog
No Result
View All Result
Home Kesehatan Umum

Cara Memasang Infus sesuai SOP di Rumah + Disertai Gambar

Dr. Ivan Sebastian by Dr. Ivan Sebastian
21 November 2021
in Kesehatan Umum
Cara memasang infus sesuai SOP di rumah

Cara Memasang Infus sesuai SOP di Rumah + Disertai Gambar. (Img: PongMoji/Getty Images)

Share on FacebookShare on TwitterShare on WA

Pemasangan infus diperlukan ketika pasien tidak dapat mengonsumsi obat-obatan secara oral, sementara obat harus segera masuk ke dalam tubuh. Kondisi ini paling umum terjadi pada pasien yang mengalami keracunan, stroke, serangan jantung, dehidrasi, dan kondisi darurat lainnya.

Cairan infus dapat menggantikan cairan tubuh yang hilang pada pasien dehidrasi secara cepat, pun begitu pula cairan infus juga dapat dengan cepat mengantarkan obat ke dalam tubuh melalui saluran vena yang mana hal ini tidak bisa terjadi ketika mengonsumsi obat secara oral.

Pemasangan infus dilakukan dengan cara menyuntikkan jarum ke intravena atau aliran darah yang ada di lengan. Infus tidak hanya diberikan pada pasien di rumah sakit saja melainkan juga dapat diberikan pada pasien yang menjalani rawat jalan di rumah.

Ketika di rumah sakit, pemasangan infus sepenuhnya dilakukan oleh perawat atau tenaga kesehatan lainnya seperti dokter. Namun bagaimana jika pasien di rumah? Berikut cara memasang infus di rumah sesuai SOP.

Hati-hati dan pastikan Anda mengetahui prosedur pemasangan infus yang baik dan benar sesuai SOP agar tidak terjadi risiko seperti bengkak, nyeri, kulit memerah, atau peradangan pembuluh darah maupun efek samping berupa pusing, mual, gatal pada bagian yang disuntik, sakit kepala, atau kekakuan otot hingga risiko infeksi.

Kami rekomendasikan Anda untuk menggunakan lyanan jasa perawat home care medis di MHomecare yang berlisensi untuk melakukan pemasangan, penggantian, atau pelepasan infus di rumah.

Seluruh perawat atau tenaga kesehatan di MHomecare adalah profesional dan telah berpengalaman dalam melakukan tindakan medis termasuk memasang, melepas serta mengganti infus di rumah.

Pesan Home Care Medis
Cara pemasangan infus yang baik dan benar sesuai SOP di rumah
Prosedur pemasangan infus yang baik dan benar sesuai SOP di rumah. (Img: Boy_Anupong/Getty Images)

Cara Memasang Infus Sesuai SOP di Rumah

Sebelum melakukan pemasangan infus pada pasien, perhatikan terlebih dahulu kelayakan, keamanan, dan kebersihan kantong cairan infus dan peralatannya. Apabila ada benda asing di dalam katong atau tas infus dan cairan berwarna keruh, segera ganti dengan yang baru.

Baca label yang ada pada kantong infus untuk mengetahui informasi seperti jenis cairan infus, tanggal kadaluarsa cairan infus, port untuk injeksi infus, dan port untuk penyisipan spike infus.

Lakukan pencatatan pada cairan infus berupa volume cairan dan waktu dipenggunaan. Tanyakan pada pasien mengenai adanya alergi atau tidak, jelaskan prosedur, dan mintalah persetujuan pasien untuk melakukan pemasangan infus.

1. Alat atau Perlengkapan Dalam Prosedur Pemasangan Infus

Dalam prosedur pemasangan infus wajib menyediakan alat-alat yang dibutuhkan, seperti:

  • Set infus baru dan steril.
  • Cairan infus yang dibutuhkan.
  • IV catheter, abocath, wings needle, atau distal bevel, sesuaikan dengan kebutuhan.
  • Cairan antiseptik seperti obat merah.
  • Nierbeken atau bak bengkok.
  • Tourniquet atau alat untuk menghentikan aliran darah.
  • Gunting steril.
  • Sarung tangan latek steril.
  • Kain kasa steril.
  • Kapas alkohol.
  • Plester.
  • Perlak atau alas anti rembes.

2. Prosedur Pemasangan Infus

Beritahu pasien mengenai kandungan cairan infus beserta prosedur pemasangan infus.

  • Sambungkan selang ke kantong atau botol infus dan gantungkan ke tiang infus.
  • Mintalah pasien untuk berbaring.
  • Letakkan tangan di atas perlak.
  • Pakai sarung tangan latek steril.
  • Lap atau bersihkan area yang akan ditusuk menggunakan kapas alkohol.
  • Pasang tourniquet untuk menstabilkan vena sekalian untuk mendapatkan vena di area 15 cm di atas vena yang akan ditusuk.
  • Pegang dan posisikan bevel distal jarum ke atas menggunakan tangan yang dominan dan tusukkan cannula ke dalam vena dengan sudut sekitar 30 derajat.
Cara melakukan pungsi vena menggunakan jarum infus ke vena
Cara melakukan pungsi vena. (Img: brooksidepress.org)
  • Lanjutkan memasukkan jarum sampai muncul darah pada flash kateter.
  • Turunkan sudut menjadi 15-20 derajat dan dorong ke dalam cannula secara perlahan sekitar 0,5 cm.
Cara memasukkan cannula infus dengan sudut 15-20 derajat
Cara memasukkan cannula infus dengan sudut 15-20 derajat. (Img: brooksidepress.org)
  • Masukkan IV catheter ke dalam vena dengan gerakkan memutar sampai ke dalam hub.
  • Tekan vena yang ada di ujung catheter menggunakan jari agar darah tidak keluar.
Tekan vena yang ada di ujung kateter menggunakan jari agar darah tidak keluar
Tekan vena yang ada di ujung kateter menggunakan jari agar darah tidak keluar. (Img: brooksidepress.org)
  • Tarik dan lepaskan jarum serta pertahankan kateter pada tempatnya.
  • Lepaskan tourniquet dan sambungkan selang infus ke kateter.
Sambungkan selang infus ke kateter
Sambungkan selang infus ke jarum kateter. (Img: brooksidepress.org)
  • Bersihkan darah pada kulit menggunakan kapas atau alcohol swap.
  • Letakkan kassa steril pada area tusukan sekalian rekatkan mengunakan plester pada jarum dan selang agar posisi jarum tidak berpindah.
Bersihkan darah dan rekatkan jarum menggunakan plester untuk mempertahankan posisi jarum
Bersihkan darah dan rekatkan jarum menggunakan plester untuk mempertahankan posisi jarum. (Img: brooksidepress.org)
  • Buka klem untuk pengatur tetesan cairan infus. Biarkan cairan infus menetes tanpa perlu di atur dalam beberapa detik.
  • Sesuaikan intensitas tetesan cairan infus dengan yang dibutuhkan.
  • Bereskan semuanya dan letakkan peralatan di bak bengkok.

Pasang label tindakan seperti nama, jam dan tanggal pemasangan infus. Lakukan evaluasi pemasangan infus dengan menanyakan apa yang dirasakan pasien saat ini.

Jika tidak ada masalah, artinya pemasangan infus sudah baik dan benar sesuai SOP.

Meski pasien mendapatkan infus, perintahkan pasien untuk tetap memenuhi kebutuhan cairan seperti minum air putih, teh hangat, atau mengnsumsi buah-buahan maupun makanan berkuah.

Banner jasa perawat mhomecare
MHomecare adalah perusahaan layanan kesehatan home care satu-satu di Indonesia yang menjamin 100% seluruh tenaga kesehatan adalah perawat. Tersedia layanan home care utama seperti Perawat Lulusan S1 + STR, Perawat Pendamping Lansia serta Bidan atau Perawat Bayi. Dapatkan penawaran menarik khusus pembaca artikel ini, pesan sekarang!

Baca juga:

  • Home Care Jasa Perawatan Luka di Rumah, Biaya dan Cara Memesannya
  • Penjelasan Fungsi dari Berbagai Macam Jenis Cairan Infus
  • Manfaat Infused Water yang Baik Untuk Tubuh
Girl in a jacket

Pesan Perawat Home Care Profesional Tersedia 24 Jam/7 Hari

PERAWAT MEDIS, PERAWAT LANSIA, dan BIDAN

Dapatkan promo bebas biaya admin dan transportasi khusus pemesanan hari ini

Referensi:
https://www.brooksidepress.org/iv_infusion/lessons/lesson-1-initiate-an-intravenous-infusion-and-manage-a-patient-with-an-intravenous-infusion/1-6-procedure-for-initiating-an-intravenous-infusion (Diakses 15 November 2021)
https://www.medonegroup.com/aboutus/blog/how-to-set-up-an-iv-infusion-pump-things-to-remember (Diakses 15 November 2021)
https://teachmesurgery.com/skills/clinical/intravenous-infusion (Diakses 15 November 2021)
https://infusionassociates.com/infusion-therapy-guide (Diakses 15 November 2021)
https://www.fda.gov/medical-devices/general-hospital-devices-and-supplies/infusion-pumps (Diakses 15 November 2021)
Share2920Tweet1825Send

Related Posts

Spirit doll boneka arwah

Berbahaya? Ini Pejelasan Psikiater dan Dokter Jiwa Tentang Spirit Doll

4 January 2022
1.4k
7 Manfaat Daun Pegagan untuk Kulit Wajah dan Kesehatan Lainnya

7 Manfaat Daun Pegagan untuk Kulit Wajah dan Kesehatan Lainnya

3 January 2022
3.4k
Penyebab Utama Penyakit Emfisema

3 Penyebab Utama Emfisema dan Cara Mengobatinya

3 January 2022
1.6k
Perawatan dan pengobatan sirosis

5 Perawatan dan Pengobatan Sirosis Hati Terbaik

19 December 2021
1.3k
Komplikasi sirosis hati

11 Komplikasi Sirosis yang Berbahaya dan Mengancam Jiwa

17 December 2021
4.1k
Sirosis hati

Sirosis: Gejala, Penyebab, Pengobatan, dan Pencegahan

3 January 2022
3.9k

TRENDING POSTS

  • Obat Luka Diabetes di Apotek

    10 Obat Luka Diabetes di Apotek Paling Ampuh Beserta Harganya

    106700 shares
    Share 42680 Tweet 26675
  • 5 Obat Bisul Paling Mujarab di Apotek Beserta Harganya

    68608 shares
    Share 27443 Tweet 17152
  • Strategi Promosi Kesehatan Menurut WHO dan Piagam Ottawa

    67461 shares
    Share 26984 Tweet 16865
  • Jenis dan Merk Susu untuk Penderita Stroke Beserta Harganya

    65020 shares
    Share 26008 Tweet 16255
  • Personal Hygiene: Pengertian, Usaha, Jenis, dan Tujuan

    63906 shares
    Share 25562 Tweet 15977
  • Jenis-Jenis Pelayanan Kesehatan yang Ada di Indonesia

    55290 shares
    Share 22116 Tweet 13823
  • Penjelasan Fungsi dari Berbagai Macam Jenis Cairan Infus

    53823 shares
    Share 21529 Tweet 13456
  • 8 Etika Keperawatan Yang Wajib Diketahui Perawat

    43594 shares
    Share 17438 Tweet 10899
MHomecare Blog

© 2021 MHomecare - Jasa Home Care Terbaik di Indonesia

Pesan Layanan Jasa Home Care Profesional Terbaik dari Genggaman

  • Jasa Home Care Medis
  • Jasa Perawat Bayi
  • Jasa Perawat Lansia

Ikuti kami

No Result
View All Result
  • Jasa Home Care Medis
  • Jasa Perawat Bayi
  • Jasa Perawat Lansia

© 2021 MHomecare - Jasa Home Care Terbaik di Indonesia

Chat WhatsApp
Pesan Perawat Home Care?
WhatsApp
Booking Perawat Home Care Profesional dan Berlisensi: Perawat Lansia, Perawat Medis, dan Bidan untuk Ibu atau Anak di rumah.

Pesan sekarang, online 24 jam tanpa biaya admin dan transportasi.