Sejauh ini, virus corona terlihat lebih sering menyebabkan infeksi berat dan kematian pada lansia. Apa penyebab lansia rentan terhadap virus corona dan bagaimana pencegahan corona pada lansia?
4 Penyebab Lansia Rentan Terhadap Corona
Data dari berbagai negara menunjukan bahwa lansia atau orang yang berusia 65 tahun keatas paling rentan terhadap virus corona, berikut beberapa penyebabnya:
1. Sistem Imun Yang Lebih Lemah
Saat ada virus masuk ke dalam tubuh kita, sistem imun bertugas untuk mengidentifikasi virus tersebut sebagai benda asing lalu bekerja untuk menghancurkannya.
Pada lansia di atas 65 tahun, jumlah sel darah putih yang diperlukan untuk melawan infeksi berkurang karena produksinya semakin menurun.
Salah satu penyebab utama mengapa lansia lebih rentan terhadap virus corona karena sistem imun mereka yang tidak bisa mengenali virus dengan cepat. Sehingga menyebabkan kerusakan pada paru-paru.
Sistem imun lansia juga kesulitan membedakan sel mana yang terinfeksi virus dan sel mana yang sehat. Menyebabkan sistem imun tidak terkontrol dan malah dapat menyerang sel yang sehat, memperburuk efek dari virus corona.
2. Antibodi Tidak Bekerja Dengan Baik
Walaupun lansia pada umumnya tetap memproduksi antibodi untuk melawan virus, namun antibodi tersebut sudah tidak bekerja dengan baik seiring bertambahnya usia. Antibodi tidak lagi dapat menempel pada virus dan melawannya.
Ini juga menjelaskan kenapa penyakit seperti influenza dan pneumonia sering menyerang lansia bahkan dapat menyebabkan kematian.
3. Banyak Masalah Kesehatan Lain
Lansia sering kali mengalami masalah-masalah kesehatan seiring bertambahnya usia atau yang biasa orang awam bilang penyakit lansia. Penyakit ini beragam mulai dari penyakit jantung, diabetes, kanker, dan penyakit pernapasan.
Dengan mengidap salah satu penyakit tersebut akan meningkatkan resiko tertular COVID-19 dan komplikasi yang timbul juga akan lebih parah.
4. Kurang Mendapat Perhatian
Karantina mandiri yang dilakukan oleh lansia sering kali menyebabkan mereka kesepian dan mengakibatkan stress yang malah memperburuk kondisi mereka.
Usahakan untuk anggota keluarga sering menghubingi mereka melalui telepon atau video call secara rutin.
Selalu ingatkan untuk mencuci tangan dan menggunakan masker, tidak pergi ke tempat ramai dan tidak sembarangan menyentuh wajah.
Pencegahan Yang Bisa Dilakukan

Virus Corona awalnya ditularkan dari hewan ke manusia. Virus ini juga bisa menular dari manusia ke manusia lewat percikan air liur penderitanya.
Ada beberapa langkah yang bisa dilakukan lansia untuk melindungi diri dari penularan virus yang sedang mewabah ini, antara lain:
- Mencuci tangan secara teratur dengan air dan sabun atau hand sanitizer
- Menggunakan masker saat sedang sakit
- Menghindari kontak dengan orang yang sakit
- Menghindari pergi ke tempat-tempat yang ramai dan padat
- Tidak menyentuh mata, hidung, dan mulut sebelum mencuci tangan
- Mengonsumsi obat secara rutin untuk penyakit yang diderita
- Mengunjungi dokter untuk kontrol sesuai jadwal
- Istirahat yang cukup
- Konsumsi makanan dan minumah sehat serta suplemen vitamin
- Rutin melakukan olahraga
Sistem imun yang sudah melemah ditambah adanya penyakit kronis dapat meningkatkan risiko corona pada lansia.
Oleh karena itu, pencegahan corona pada lansia perlu dilakukan lebih ketat dan kondisi kesehatan lansia pun perlu lebih diperhatikan. Orang lanjut usia yang mengalami demam dengan batuk, pilek, atau sesak napas perlu segera diperiksakan ke dokter, terutama bila memiliki penyakit kronis.

Baca juga:
- Cara Meningkatkan Imun Tubuh Agar Terhindar Dari Virus Corona
- Benarkah Obesitas Rentan Terpapar Virus Corona?
- 4 Tips Bagi Tenaga Medis Agar Terlindung Dari Virus Corona
Referensi:
- https://www.cdc.gov/coronavirus/2019-ncov/need-extra-precautions/older-adults.html