Stroke merupakan salah satu penyakit mematikan yang dikategorikan sebagai “Silent killer“, keterlambatan penanganan dapat menyebabkan kondisi buruk hingga risiko kematian. Pada tahap awal, stroke dapat diatasi dengan mengurangi faktor risiko dan bila perlu lakukan terapi stroke.
Terapi stroke dapat menjadi kunci keberhasilan dalam proses perawatan guna mengembalikan fungsi anggota tubuh yang terganggu. Seperti yang diketahui bahwa stroke dapat menyebabkan beberapa anggota tubuh mengalami kelumpuhan, biasanya terjadi pada wajah, lengan, kaki dan mulut.
Sering kali stroke terjadi secara tiba-tiba ditandai dengan gejala utama seperti kesulitan berbicara dan mati rasa atau kelumpuhan pada salah satu sisi bagian tubuh. Biasanya terjadi pada sebagian area wajah dan pada salah satu lengan atau kaki.
Segera dapatkan pertolongan ke UGD atau IGD untuk mencegah jaringan dan sel otak mengalami kerusakan yang berisiko menyebabkan kelumpuhan total atau bahkan kematian.
Jenis Stroke
- Stroke iskemik, terjadi ketika aliran darah menuju otak tersumbat.
- Serangan iskemik transien atau stroke ringan, terjadi ketika seseorang hanya mengalami gejala stroke untuk waktu yang singkat.
- Hemoragik, ketika pembuluh darah di otak pecah, berisiko merusak jaringan dan sel otak. Ini dapat disebabkan oleh tekanan darah tinggi atau pecahnya aneurisma (pembengkakan dinding arteri).
Terapi Stroke
Pasca stroke, dokter akan mengawasi perkembangan kondisi selama hampir 24 jam. Jika dirasa sudah membaik, maka pasien dapat diizinkan untuk pulang dan menjalani perawatan secara mandiri di rumah.
Perawatan atau terapi stroke berfokus terhadap pemulihan untuk mengembalikan fungsi bagian tubuh yang terpengaruh serangan stroke. Umumnya terapi stroke dapat dilakukan setelah 24-48 jam sejak gejala stroke terjadi.
Namun biasanya dokter atau perawat akan melakukan terapi terlebih dahulu sebelum pasien meninggalkan rumah sakit. Setelah di rumah, lakukan hal yang sama sesuai dengan rekomendasi, bila perlu gunakanlah jasa perawat home care untuk membantu perawatan pasca stroke.
Pemulihan dan Rehabilitasi Pasca Stroke
Stroke akan menyebabkan salah satu sisi tubuh mengalami gangguan fungsi seperti lumpuh, hal ini tergantung dari bagian area otak mana yang terjadi kerusakan.
Jika bagian sisi otak kanan yang terkena stroke maka bagian tubuh sisi kiri akan mengalami gangguan seperti lumpuh dan mati rasa. Begitu pula sebaliknya, jika bagian otak sebelah kiri yang mengalami stroke maka bagian tubuh sisi kanan seperti mulut akan sulit untuk digunakan berbicara.
Macam-Macam Terapi Stroke
Semua masalah mengenai terapi dalam menjalankan pengobatannya sesuai dengan tingkat keparahan. Pengobatan bisa dijalani dengan mengonsumsi obat-obatan, fisioterapi stroke hingga terapi stroke.
1. Terapi Memori
Teknik pelatihan otak dirancang untuk meningkatkan daya pikir dan daya ingat setelah mengalami kelumpuhan. Terapi ini dapat membantu meningkatkan kewaspadaan dan perhatian, selain itu juga dapat dilakukan secara langsung mau pun dengan program komputer dan aplikasi.
Untuk merangsang otak dan meningkatkan daya ingat serta kemampuan kognitif dapat mencoba hobi baru yang melibatkan pikiran dan tubuh.
2. Terapi Bicara
Salah satu efek paling traumatis dari lumpuh adalah kehilangan kemampuan untuk berkomunikasi, suatu kondisi yang dikenal sebagai afasia.
Hingga 40 persen dari semua penderita lumpuh memiliki kemampuan untuk berbicara atau memahami pembicaraan yang dipengaruhi sampai batas tertentu.
Dengan melakukan terapi wicara dapat membantu pasien memiliki peningkatan kesempatan untuk mendapatkan kembali kemampuan bicara dan fungsi lainnya.
3. Terapi Fisik
Metode terapi fisik juga dapat membantu meningkatkan pemulihan pada penderita lumpuh setengah, terlebih lagi terapi ini dapat dilakukan di rumah. Terapi fisik bisa dilakukan dalam berbagai cara dan memiliki manfaat tersendiri, salah satunya seperti terapi cermin.
Terapi cermin adalah metode yang bagus untuk meningkatkan fungsi tangan, terutama bagi mereka yang mengalami kelumpuhan tangan atau gerakan tangan yang sangat terbatas.
Setiap pasien stroke mempunyai waktu pemulihan dan metode terapi yang berbeda-beda tergantung dari kondisi dan perawatan yang dilakukan. Ada baiknya untuk menggunakan jasa perawat untuk membantu terapi pasca stroke.
Mhomecare memberikan kemudahan untuk mencari perawat stroke profesional dan berlisensi, gunakan aplikasi MHomecare atau kunjungi website MHomecare.co.id untuk menggunakan jasa perawat terbaik di dekat Anda.

Baca juga:
- 7 Manfaat Ciplukan untuk Mengobati Stroke dan Cara Mengolahnya
- Stroke Ringan, Begini Penyebab yang Sering Di Sepelakan
- 10 Cara Merawat Lansia Yang Mengalami Kelumpuhan di Rumah
Referensi:
https://www.stroke.org/en/life-after-stroke/stroke-rehab/rehab-therapy-after-a-stroke