Selain olah raga rutin setiap hari, orang tua atau yang sudah lanjut usia (lansia) wajib memperhatikan berbagai jenis makanan saat hendak dikonsumsi, hal ini sangat berpengaruh terhadap kesehatan secara keseluruhan. Salah-salah, bukannya sehat justru menimbulkan penyakit berbahaya. Makanan apa saja yang wajib dihindari lansia? Baca artikel ini hingga selesai.
Sudah menjadi kewajiban bagi lansia untuk mengatur pola dan jenis makanan apa saja yang boleh dan tidak boleh dikonsumsi setiap harinya. Mengingat, usia yang tidak lagi muda menyebabkan kekebalan tubuh tidak lagi baik, organ tubuh telah mengalami penurunan fungsi dan berbagai masalah kesehatan umum lainnya pada orang tua.
Beberapa penyakit berbahaya pada lansia seperti diabetes, darah tinggi, stroke, gagal jantung dan lain sebagainya dapat semakin berisiko ketika salah mengkonsumsi makanan atau minuman. Buatlah daftar makanan sehat dan bergizi seimbang untuk orang tua atau lansia supaya dapat menekan risiko penyakit muncul atau kambuh.
Jika orang tua atau lansia susah untuk makan karena mungkin bosan dengan menu masakan itu-itu saja, Anda dapat mengatasi lansia susah makan dengan cara membuatkan makanan yang bervariatif. Bila perlu, berikan multivitamin untuk orang tua agar membantu daya tahan tubuhnya.
Baca juga: 7 Makanan Camilan atau Snack Sehat Untuk Lansia
10 Pantangan Makanan untuk Lansia
Harap diperhatikan bahwa makanan berikut tidak semuanya berbahaya untuk lansia, Anda wajib mengkonsultasikan kepada dokter atau ahli gizi sesuai dengan kondisi kesehatan orang tua.
1. Beberapa Jenis Keju
Hindari berbagai jenis keju yang tidak melalui proses pasteurisasi. Kaju ini lebih berbahaya bila dikonsumsi oleh lansia karena tidak terlalu asam dan lebih lembab daripada keju lainnya, yang dapat membuat keju lebih mudah ditumbuhi oleh berbagai kuman penyebab keracunan makanan.
2. Daging Dingin
Ada banyak jenis daging dingin yang tidak dimasak dan hanya diasapi serta di fermentasi. Oleh karena itu, daging dingin memiliki resiko mengandung parasite penyebab toksoplasmosis. Risiko parasite dapat dikurangi dengan cara membekukan daging selama empat hari sebelum dimakan.
3. Makanan Berlemak
Makan berlemak wajib dihindari oleh orang tua atau lansia karena makanan ini dapat menimbulkan berbagai masalah kesehatan serius seperti tekanan darah tinggi hingga penyakit jantung. Beberapa jenis makanan berlemak seperti daging merah atau makanan cepat saji wajib dihindari.
4. Kafein
Kafein tidak hanya membuat seseorang sulit tidur tapi juga dapat meningkatkan kecemasan dan membuat jantung berdetak lebih cepat atau tidak teratur. Ini bisa berbahaya jika lansia memiliki masalah pada jantung.
Selain kopi, kafein juga ditemukan di banyak makanan lain seperti teh, beberapa minuman soda, cokelat, dan beberapa obat, termasuk obat penghilang rasa sakit.
5. Gula
Ada banyak orang yang tidak mengkonsumsi gula untuk menghindari kenaikan berat badan. Para peneliti telah menemukan fakta bahwa terlalu banyak permen bisa membuat usia berkurang.
Mengkonsumsi gula baik dalam bentuk setengah liter es krim, permen atau karbohidrat dalam menu makan malam, tubuh akan mengubah gula menjadi glukosa. Itulah salah satu penyebab masalah kesehatan yang dapat meningkatkan risiko penyakit seperti diabetes.
6. Soda dan Minuman Manis
Minuman soda yang dicampur es mungkin terlihat menggoda terutama ketika cuaca sedang panas. Namun, minuman bersoda ternyata mengandung cukup banyak pemanis buatan dan gula. Satu porsi minuman cola saja mengandung 39 gram gula dalam satu porsi 12 ons, yang mana ini setara dengan hampir 10 sendok teh gula.
7. Seafood
Berbagai hewan laut bercangkang seperti kerang, lobster, kepiting, udang hingga simping yang mentah mengandung bakteri dan virus berbahaya. Bakteri dan virus ini dapat memicu terjadinya keracunan makanan. Solusi paling aman ialah dengan memasak hewan-hewan laut ini hingga benar-benar matang.
8. Garam
Terlalu banyak mengkonsumsi makanan yang bergaram dalam diet bisa berdampak negatif khususnya pada tekanan darah. Hal tersebut dikarenakan semakin tinggi tekanan darah, semakin besar juga tekanan pada jantung, ginjal, pembuluh darah dan otak.
Tekanan darah tinggi dapat menyebabkan serangan jantung, stroke dan penyakit ginjal. Jumlah garam yang dikonsumsi memiliki efek langsung pada tekanan darah.
Beberapa jenis makanan seperti keripik kentang, daging olahan, keju, makanan beku, makanan cepat saji mengandung cukup banyak garam.
9. Alkohol
Minuman beralkohol berdampak pada hati. Alkohol bukanlah minuman untuk lansia yang tepat. Penyakit jantung adalah penyebab utama kematian pada orang yang menyalahgunakan alkohol. Dalam jangka panjang, alkohol meningkatkan risiko berbagai penyakit termasuk kanker payudara, kanker mulut, stroke, dan penyakit hati yang kronis.
10. Telur Mentah dan Telur Setengah Matang
Sebisa mungkin para lansia tidak konsumsi makanan yang mengandung telur mentah atau telur setengah matang seperti mayonnaisse buatan sendiri dan berbagai jenis minuman yang menggunakan telur mentah untuk menambah stamina karena mungkin dari makanan tersebut dapat mengandung salmonella yang dapat menyebabkan terjadinya keracunan makanan.
Masaklah telur hingga bagian kuning maupun putih telurnya matang untuk mencegah terjadinya berbagai gangguan makanan, jika ingin mengkonsumsi makanan yang mengandung telur mentah atau telur setengah matang, akan lebih aman bila menggunakan telur yang telah dipasteurisasi. Telur yang matang merupakan makanan sehat untuk usia 60 tahu ke atas.
Baca juga:
- 10 Makanan untuk Lansia yang Menderita Osteoporosis
- 10 Minuman Kesehatan untuk Orang Tua atau Lansia, Nomor 7 Wajib Coba!
- Sehat dan Bergizi, Berikut Daftar Makanan Khusus untuk Lansia
Referrensi:
https://homecareassistancevancouver.ca/healthy-breakfast-options-for-seniors/