Air fryer adalah alat dapur yang digunakan untuk memasak khususnya masakan yang digoreng seperti daging, stik ikan, kentang, telur, dan lain sebagainya.
Alat masak ini digadang-gadang dapat membuat masakan jauh lebih sehat karena hanya membutuhkan sedikit minyak atau bahkan tidak sama sekali.
Cara kerja dari alat masak air fryer adalah dengan mengedarkan udara panas di dalam wadah hingga makanan matang.
Dalam prosesnya, air fryer akan menghasilkan reaksi kimia yang disebut dengan reaksi Maillard atau reaksi antara asam amnio dan gula pereduksi.
Hasilnya, makanan matang sempurna seperti makanan yang digoreng dengan minyak goreng pada umumnya.
Karena proses memasak menggunakan air fryer hanya menggunakan minyak sedikit atau bahkan tidak sama sekali, maka metode ini diklaim jauh lebih sehat.
Hal tersebut karena makanan yang dimasak dengan air fryer tidak banyak mengandung lemak dan kalori namun rasa serta tekstur makanan tetap sama seperti digoreng menggunakan minyak goreng.
Baca juga: 10 Manfaat Luar Biasa Jika Rutin Minum Air Ketumbar Setiap Hari
3 Fakta Memasak Menggunakan Air Fryer untuk Kesehatan
Lantas, benarkan memasak menggunakan alat dapur air fryer ini benar-benar sehat? Berikut 3 fakta memasak menggunakan air fryer untuk kesehatan:
1. Mengurangi Kandungan Lemak di Makanan yang Dimasak
Makanan yang digoreng menggunakan minyak goreng umumnya akan mengandung lebih banyak lemak.
Namun menggoreng menggunakan air fryer kandungan lemak pada makanan akan berkurang atau tidak sebanyak ketika memasak menggunakan minyak goreng.
Bahkan beberapa merek air fryer mengklaim mampu mengurangi kandungan lemak pada makanan hingga 75 persen.
2. Membantu Menurunkan Berat Badan
Makanan yang digoreng menggunakan air fryer hanya membutuhkan sedikit minyak, akibatnya kandungan lemak dan kalori pada makanan akan jauh lebih sedikit.
Makanan yang mengandung rendah lemak dan kalori secara nyata dapat membantu menurunkan berat badan.
3. Menurunkan Pembentukan Senyawa Berbahaya Penyebab Kanker
Menggoreng makanan menggunakan minyak goreng tidak hanya meningkatkan kandungan lemak dan kalori saja, melainkan juga berpotensi menciptakan pembentukan senyawa berbahaya seperti akrilamida.
Akrilamida merupakan senyawa yang ada pada makanan tinggi karbohidrat dan dipicu dari proses memasak dengan suhu tinggi seperti menggoreng dengan minyak.
Senyawa akrilamida mempunyai sifat karsinogenik atau karsinogen pada manusia yang dapat menyebabkan kanker.
Berdasarkan penelitian mengungkapkan jika memasak atau menggoreng menggunakan air fryer dapat mengurangi senyawa berbahaya seperti akrilamida hingga 90 persen
Bahaya Memasakan Menggunakan Air Fryer
Kendati memasak atau menggoreng menggunakan air fryer jauh lebih sehat, bukan berarti tidak ada risiko bahaya sama sekali.
Menggoreng menggunakan air fryer sepenuhnya mirip dengan menggoreng menggunakan minyak pada umumnya.
Dalam beberapa penlitian mengungkapkan bahwa makanan yang digoreng mempunyai hubungan dengan beragam dampak buruk pada kesehatan.
Penyakit seperti penyakit jantung, hipertensi, diabetes, dan stroke dapat dipicu oleh makanan yang tidak sehat seperti gorengan.
Penelitian lain bahkan menyebutkan jika mengonsumsi makanan yang digoreng secara teratur atau berlebihan dapat memicu kanker seperti kanker prostat, kanker paru-paru, dan kanker mulut.
Kendati demikian, secara keseluruhan menggoreng menggunakan air fryer jauh lebih sehat ketimbang menggunakan cara tradisonal. Namun, tetap harus dibatasi dalam mengonsumsi makanan yang digoreng.
Alih-alih mengonsumsi makanan yang digoreng, ada baiknya memilih makananan kukus atau rebus.
Baca juga:
- 7 Manfaat Air Kelapa Muda bagi Kesehatan Pria dan Wanita
- 5 Manfaat dan Efek Samping Daun Sirih Cina atau Ketumpang Air
- Obat Kanker Hingga Jantung, Berikut 7 Manfaat Bawang Dayak untuk Kesehatan
Referensi:
https://www.healthline.com/nutrition/air-fryer (Diakses 18 April 2021)
